Pemerintah Kabupaten Trenggalek mengikuti telekonferensi Upacara Penerimaan Peserta Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdyaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) di Kabupaten Trenggalek 2020, Rabu (1/7/2020). Telekonfensi diselenggarakan di Smart Center dan dimpimpin oleh Sekretaris Daerah Ir. Joko Irianto, M.Si. dan didampingi Kepala Bappedalitbang Kabupaten Trenggalek drg. Unung Isnaeni Diah, MM.
Dra. Wiwien Widyawati Rahayu, M.A. selaku Dosen Pengusul Tema dan Dosen Pembimbing Lapangan KKN-PPM menyampaikan bahwa pelaksanaan KKN-PPM tahun ini cukup berbeda yaitu dilakukan secara daring (online) dengan ruang lingkup berbasis kecamatan bukan lagi berbasis desa. Beliau juga melaporkan bahwa untuk periode kali ini akan diterjunkan sebanyak 85 mahasiswa peserta yang dibagi menjadi 3 unit di 3 kecamatan yaitu Unit Bendungan, Unit Watulimo dan Unit Panggul. Setiap unit memiliki tema masing-masing yang sudah disesuaikan dengan potensi tiap daerah unit KKN-PPM. Unit Bendungan bertema “Strategi Pengembangan Bendungan melaui Peningkatan Daya Saing Teknologi Penggemukan Ternak serta Pencegahan Stunting di Desa Botoputih, Dompyong dan Masaran”, unit Watulimo bertema “Pengembangan Desa Wisata dan Sentra Durio Forestry sebagai Lanjutan Tahun 2019 di Desa Sawahan dan Slawe”, sedangkan unit Panggul bertema “Strategi Pengembangan Konservasi Penyu, Wisata Pantai dan UMKM sebagai Lanjutan Tahun 2019 di Desa Manggis dan Wonocoyo”
Ir. Joko Irianto, M.Si. dalam sambutannya berpesan bahwa meskipun pelaksanaan KKN-PPM UGM ini dilaksanakan ditengan pandemic Covid-19 yang juga menyebabkan penerimaan KKN-PPM ini juga dilakukan secara daring, Pemerintah Kabupaten Trenggalek berkomitmen untuk menyukseskan penyelenggarakan KKN-PPM di Kabupaten Trenggalek ini. Beliau juga berpesan kepada mahasiswa bahwa kegiatan KKN-PPM ini jangan hanya dilakukan semata-mata untuk menggugurkan kewajiban perkuliahan tetapi diharapkan terdapat proses transfer pengetahuan dan keterampilan sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat. Kegiatan ini juga inline dengan Program Unggulan Pemerintah Kabupaten Trenggalek yaitu “Desa Adopsi” yaitu optimalisasi poten dan percepatan pembangunan desa dengan pendekatan akademis yang melibatkan stakeholder Perguruan Tinggi. Beliau pun menilai pemilihan tema-tema ini dapat mendukung Tema Pengambunan Kabupaten Trenggalek Tahun 2020 yang titik fokus pada pariwisata dan e-Government.
Kepala Bappedalitbang Kabupaten Trenggalek drg. Unung Isnaeni Diah, MM. kembali mempertegas penyataan tentang komitmen Pemerintah Kabupaten Trenggalek dalam penyelenggaraan KKN-PPM ini. Beliau menyatakan Pemerintah Kabupaten siap apabila diminta untuk andil dalam kegiatan seperti, penyelenggaraan kegiatan ataupun penyediaan data.