Laksanakan Rembuk Stunting, Bupati : Ini Bagian dari Bagaimana Kita Mewujudkan Pembangunan yang Lebih Inklusif

Sebagai rangkaian dalam perencanaan pembangunan, Kabupaten Trenggalek menggelar  (Musyawarah Perempuan Anak Disabilitas dan Kelompok Rentan) yang bertempat di Fish Garden Widoro Gandusari, Selasa (7/3/2023). Acara ini sendiri menjadi wadah untuk menjaring aspirasi dari kelompok perempuan, anak, disabilitas dan kelompok rentan lainnya untuk masuk dalam DURKP RKPD Tahun 2024.

Turut hadir sebagai narasumber dalam acara ini adalah beliau Bupati Trenggalek, Ketua DPRD Trenggalek, UNICEF Perwakilan Jawa- Bali, Asdep Pengarusutamaan Gender Bidang Sosial Budaya pada Deputi Bidang Kesetaraan Gender Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dan Ketua TP PKK Trenggalek

Kepala Bappedalitbang Trenggalek selaku Ketua Panitia, dr. Ratna Sulistyowati melaporkan bahwa Musrena Keren Tahun 2023 ini berhasil menjaring 360 usulan dari 14 Kecamatan di Kabupaten Trenggalek.

Menanggapi laporan tersebut, Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin berharap adanya usulan yang berbasis gerakan sehingga tidak selalu membutuhkan anggaran.

Selain itu salah satu fokus yang dibahas yakni permasalahan Anak Tidak Sekolah (ATS). Pemkab Trenggalek akan menggandeng lembaga dunia UNICEF dalam menekan permasalahan ini melalui gerakan kembali bersekolah

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin berharap gerakan ini dapat mendorong Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Trenggalek menjadi lebih baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.