Menjadi Narasumber Webinar Pegiat SDG’s Desa, Bappedalitbang Perkenalkan Inovasi Musrena Keren

Badan Pengembangan & Informasi Desa, Daerah tertinggal dan Transmigrasi bersama Akademi Pegiat SDGs Desa dalam acara Webinar BPIDDTT dengan tema ” Musrenakeren Dalam Mendukung Musyawarah Perencanaan Pembangunan di Kabupaten Trenggalek”, Kamis (7/7).


Kegiatan ini menampilkan Bupati Trenggalek yang dalam hal ini diwakilkan oleh Kepala Bappedalitbang Kab. Trenggalek sebagai Kepala Daerah yang mempunyai perencanaan pembangunan di Kabupaten nya dengan tema Musrenakeren, sehingga program-program yang berada di desa-desa dapat termaktubkan dan terencana dengan baik.


“Musrena keren merupakan musyawarah khusus untuk perempuan, anak, disabilitas dan kelompok rentan lainnya yang dilaksanakan oleh Kab Trenggalek dalam mendukung musyawarah perencanaan pembangunan baik yang dilaksanakan di tingkat desa sampai di tingkat kabupaten” terang dr. Ratna Sulistyowati, M.Kes. Beliau kemudian menerangkan bahwa Kabupaten Trenggalek dibawah kepemimpinan Bapak Bupati Mochamad Nur Arifin dan Bapak Wakil Bupati Syah Muhamad Natanegara mengusung visi Terwujudnya Kabupaten Trenggalek yang Maju Melalui Ekonomi Inklusif, Sumberdaya Manusia Kreatif dan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development).


“Jadi SDG’s sudah menjadi guidance dalam perencanaan di Trenggalek dengan penekanan di tiga aspek yaitu Ekonomi Inklusif, SDM Kreatif dan Pembangunan Berkelanjutan”,
“Di kabupaten trenggalek mulai dari tahun 2019 kita melakukan (tahapan) berbeda. Di tahun 2019 kita ada satu periode sebelum pelaksanaan Musrenbang (Kabupaten) baik di tingkat desa, kecamatan, maupun kabupaten, kita melakukan Musrena keren”, lanjut beliau


Dengan adanya Musrena Keren ini diharapkan agar kelompok yang selama ini “sekedar” menjadi objek pembangun dapat berpartisipasi menjadi subyek pembangunan sehingga dapat terwujud pembangunan yang inklusif. Demi efektivitas Musrena Keren, beliau melanjutkan bahwa perlu untuk meningkatkan kapasitas kelompok rentan dengan inovasi Sepeda Keren (Sekolah Perempuan, Anak, Disabilitas dan Kelompok Rentan Lainnya).

Sepeda Keren merupakan pendidikan alternatif bagi perempuan, disabilitas, anak dan kelompok rentan agar memiliki pengetahuan, keterampilan dan sikap hidup dalam upaya mengakses, berpartisipasi penuh dan aktif, menerima dan mengelola manfaat serta mengisi posisi kontrol dalam pembangunan

Selain dari Pemerintah Kabupaten Trenggalek, acara webinar ini juga menghadirkan narasumber, Dr. Ivanovich Agusta, S.P., M.Si., Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.